Selasa, 06 Mei 2014

Analisis artikel

Piala Dunia 2014 Brazil


Piala Dunia 2014 Brazil - Siapa coba yang tak tahu Piala Dunia atau biasa juga disebut piala dunia FIFA (Federation International Football Associations). Piala dunia ini adalah sebuah kompetisi sepak bola yang diikuti tim nasional Negara yang tergabung dalam FIFA. Sampe saat ini ( Maret 2014 ) Negara peserta FIFA sudah mencapai 209 negara tetapi yang mengikuti piala dunia ini hanya 32 negara. Hal ini dikarena untuk bisa ngikutin piala dunia harus melewati banyak kualifikasi.
Piala dunia ini diselengarakan setiap 4 tahun sekali dan pertama kali diselenggarakan pada tahun 1930 di Uruguay. Dan Uruguay juga mencatatkan sejarah sebagai juara piala dunia pertama kalinya, dengan mengalahkan Argentina di final dengan skor 4-2 untuk Uruguay.
Itulah sekilas tentang awal piala dunia, sekarang kepiala dunia 2014 Brazil. Piala dunia 2014 Brazil adalah event ke-20 sejak pertama kali piala dunia FIFA dilaksanakan. Brazil kembali terpilih menjadi tuan rumah piala dunia setelah tahun 1950. Piala dunia Brazil ini diikuti oleh 32 negara termasuk Brazil yang lolos karena menjadi tuan rumah.


Dari artikel diatas,dapat dianalisis :
1.Pada kalimat “ Sampe saat ini ( Maret 2014 ) Negara peserta FIFA sudah mencapai 209 negara tetapi yang mengikuti piala dunia ini hanya 32 negara. “. Terdapat kesalahan penulisan kata,yaitu kata “sampe” seharusnya ditulis “sampai“.

2.Pada kalimat “Hal ini dikarena untuk bisa ngikutin piala dunia harus melewati banyak kualifikasi. ”. Terdapat 2 kesalahan penulisan kata,yaitu kata “dikarena“ seharusnya ditulis “dikarenakan” & kata “ngikutin” seharusnya ditulis “mengikuti”.

3.Pada artikel ini juga terdapat istilah asing,yaitu event. Event sendiri dapat diartikan sebagai sebuah acara.


4.Pada artikel ini juga terdapat kata serapan dari bahasa asing,yaitu skor. Skor dapat diartikan sebagai nilai yang didapat.


Paragraf Deduktif

     Adalah paragraf yang letak kalimat pokoknya di tempat kan pada bagian awal paragraf ,yaitu paragraf yang menyajikan pokok permasalahan terlebih dahulu, lalu menyusul uraian yang terinci mengenai permasalahan atau gagasan paragraf (urutan umum-khusus).

Paragraf Induktif
     Bila kalimat pokok ditempatkan dipada akhir paragraf akan terbentuk paragraf induktif, yaitu paragraf yang menyajikan penjelasan terlebih dahulu,barulah diakhiri dengan pokok pembicaraan.

Contoh paragraf induktif :

" Yang menyebabkan banjir di Jakarta sangat jelas disebabkan oleh ulah manusia itu sendiri. Contohnya saja masih banyak orang-orang yang buang sampah yang tidak pada tempatnya. Selain itu masyarakat juga tidak peduli terhadap selokan di sekitarnya. Oleh sebab itu maka seharusnya pemerintah setempat harus lebih mensosialisasikan bahaya banjir kepada masyarakat. Supaya masyarakat dapat ikut serta dalam bersosialisasi terhadap bahaya banjir. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa seluruh masyarakat dan pemerintah setempat harus menggalakan supaya Jakarta bebas banjir dengan cara membuang sampah pada tempatnya dan membersihkan selokan di sekitarnya."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar